Mamasa – Ditinggal pemilik untuk bekerja, satu unit rumah di Desa Parondo Bulalawan, Kecamatan Tandukkalua Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat, hangus terbakar, pada Sabtu, (12/4/2025).
Kebakaran yang terjadi sekitar pukul 10:PP WITA itu membuat warga sekitar panik saat kobaran api menyelimuti seisi rumah yang dominan terbuat dari bahan kayu.
Tidak sedikit warga berusaha memadamkan api menggunakan alat seadanya, namun tidak berhasil.
Warga hanya bisa mencegah api agar tidak menjalar kerumah lainnya. Kebakaran rumah milik warga bernama Harjono dan istrinya Rosni itu rata dengan tanah.
Pemilik rumah tidak sempat menyelamatkan barang berharga yang ada didalam rumah, bahkan satu unit motor juga ikut terbakar.
Kepala Desa Parondo Bulalawan, Yermia, mengatakan saat kejadian pemilik rumah tengah berada di tempat usahanya, ia baru mengetahui rumahnya terbakar saat melihat kepulan asap tebal dari tempat ia bekerja.
“Memang rumah itu dalam keadaaan kosong karena yang punya rumah sedang berada di tempat kerjanya meubel, sekitar 7 meter dari rumahnya. Begitu dia sementara kerja tiba-tiba dia melihat asap tebal dari rumahnya, kemudian dia bergegas ke rumahnya dengan temannya, sampai disana apinya sudah membumbung tinggi,” kata Yermia kepada wartawan.
Menurutnya, pemilik rumah sempat ingin menerobos kobaran api untuk mengambil barang berharga yang ada didalam rumah, namun dicegah oleh warga.
“Dia mau masuk tapi tidak bisa karena sudah panas dia hanya bisa membawa rice cooker yang ada di ruang tamu, dan sekitar dua tas yang berisi pakaian, yang punya rumah mau masuk lagi tapi tidak bisa karena api sudah membesar,” jelasnya.
Selain menghanguskan rumah dan motor, kata Yermia, api juga menghanguskan surat-surat penting seperti ijazah, KTP akta nikah dan dokumen anak-anaknya.
“Diperkirakan kerugiannya sekitar 50 juta. Pemilik rumah saat ini tinggal sementara di tempat usahanya yang berada di sekitar lokasi kebakaran,” ungkapnya.
Belum diketahui penyebab pasti kebakaran, namun warga menduga api berasal dari korsleting listrik.
((END))
