Polewali Mandar – Bupati Polewali Mandar, Samsul Mahmud, kembali membuka Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrembang) Kecamatan, kali ini untuk wilayah Kecamatan Wonomulyo, Bulo dan Mapilli yang dilaksanakan di Kecamatan Wonomulyo, Kamis, (13/3/2025).musrembang ini dihadiri Ketua DPRD Polman, seluruh anggota DPRD dapil empat, Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan perwakilan kecamatan.
Dalam sambutannya, Bupati Polman H. Samsul Mahmud minta agar Musrembang betul-betul dilaksanakan dengan memperhatikan kepentingan masyarakat.
“Tentu kita tau bahwa musrembang yang kita lakukan hari ini adalah bagaimana kita merumuskan perencanaan pembangunan yang memperhatikan dengan sungguh-sungguh kepentingan masyarakat,” ujarnya
Dia meminta, Musrembang dijalankan sesuai dengan aspirasi masyarakat dan sesuai kebutuhan pembangunan daerah.
Lebih lanjut, Pria yang karib disana Aji Assul ini kembali menyampaikan keprihatinannya terkait kondisi Infrastruktur jalan yang ada di Kabupaten Polman. Masih ada dua kecamatan yang hingga saat ini belum merasakan infrastruktur yang baik selama Kabupaten Polman terbentuk.
“Ada dua kecamatan yang dari tahun ke tahun, mungkin sejak Kabupaten Polman terbentuk hingga saat ini masih menghadapi infrastruktur jalan rusak. Ini yang selalu bermasalah di Kecamatan Bulo dan Tutar” jelasnya.
Ia mengungkapkan keprihatinannya terhadap kondisi infrastruktur jalan di Kecamatan Bulo yang memerlukan perhatian serius dari pemerintah daerah.
“Biar bagaimanapun bagusnya perekonomian di Wonomulyo, bagaimana bagusnya jalan di Kabupaten Polman kalau masih ada saudara kita yang ditandu karena infrastruktur jalan yang rusak. Pasti nama daerah kita ini tidak bisa kita katakan Kabupaten Polman sedang baik-baik saja karena masih ada daerah kita yang terisolir” jelasnya.
Lebih lanjut, Samsul Mahmud mengatakan kunci untuk menyelesaikan setiap masalah di Kabupaten Polman terutama di Kecamatan adalah keberpihakan dan kemauan yang tinggi.
“Saya tau di Bulo juga beberapa wilayah kawasan jadi problem, tetapi kalau kita punya kemauan, ada keberpihakan pasti ada jalan, pasti ada solusinya” jelasnya.
Ia berharap kolaborasi antara semua pihak terus dijalankan terutama legislatif dan eksekutif untuk mencarikan solusi yang dihadapi masyarakat di tiga kecamatan tersebut. (*)
