Bisnis Hijau KOPSULA Lewat Kunjungan Edukasi ke Tirta Tani Farm

banner 468x60

Makassar – Dalam semangat menyambut Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Koperasi Mahasiswa Sultan Alauddin (KOPSULA) kembali menegaskan arah geraknya dalam penguatan kapasitas kewirausahaan berkelanjutan. Salah satu bentuk konkret dari langkah progresif ini diwujudkan melalui kunjungan kewirausahaan ke Tirta Tani Farm, sebuah pusat edukasi pertanian hidroponik yang berlokasi di Gowa dan dikenal sebagai pelopor praktik pertanian ramah lingkungan di kawasan urban.

Kegiatan ini bukan sekadar kunjungan biasa. KOPSULA menghadirkan peserta dari berbagai divisi, baik pengurus maupun anggota aktif koperasi, dengan jumlah yang cukup signifikan. Tirta Tani Farm dipilih sebagai destinasi kunjungan karena daya tampungnya yang luas dan sistem edukasi yang memungkinkan peserta untuk tidak hanya menyimak, tetapi juga menyentuh langsung realitas pertanian hidroponik yang terstruktur dan bernilai ekonomi.

Bacaan Lainnya

Setibanya di lokasi, peserta langsung disambut oleh pengelola farm yang dengan hangat mempersilakan peserta untuk berkeliling sambil menjelaskan seluk-beluk hidroponik. Mulai dari pemilihan bibit, penyusunan instalasi tanam, pemeliharaan, hingga proses panen dan distribusi hasil pertanian — semuanya dikupas tuntas. Penjelasan tersebut dibarengi dengan praktik lapangan yang membuktikan bahwa pertanian bisa dikelola secara modern, efisien, dan tetap ramah lingkungan.

Yang menarik, selama kunjungan berlangsung, suasana tidak kaku ataupun terlalu formal. Tidak ada sesi refleksi terstruktur yang disusun panitia, namun secara natural, peserta memberikan respons langsung di tengah kegiatan. Beberapa peserta bahkan menyampaikan gagasan mereka terkait kemungkinan kolaborasi bisnis koperasi dengan sektor pertanian hidroponik ini.

“Saya melihat peluang besar di sini. Konsep seperti ini bisa diterapkan di lingkungan kampus atau kos-kosan mahasiswa, bahkan bisa jadi bagian dari unit usaha koperasi,” ungkap salah satu peserta yang terlihat sangat antusias.

Lebih dari sekadar belajar, kunjungan ini membuka ruang dialog antara generasi muda dengan pelaku usaha yang lebih berpengalaman di sektor pertanian. Diskusi-diskusi ringan namun bermakna muncul di berbagai sudut Tirta Tani Farm, menandakan bahwa kegiatan ini tidak hanya meninggalkan impresi informatif, tetapi juga menginspirasi langkah konkret yang bisa dijalankan oleh KOPSULA ke depan.

Dengan adanya kunjungan ini, KOPSULA tidak hanya menempatkan diri sebagai wadah mahasiswa untuk berdiskusi, tetapi juga sebagai inisiator perubahan yang mempertemukan ide, aksi, dan keberlanjutan dalam satu bingkai gerakan koperasi.

Program ini menjadi bukti bahwa edukasi kewirausahaan dapat dikemas dalam bentuk pengalaman langsung, yang tidak hanya menambah pengetahuan tetapi juga memperkuat rasa tanggung jawab sosial dan ekologis. KOPSULA percaya, langkah-langkah kecil seperti ini akan menjadi fondasi kuat dalam membentuk arah koperasi mahasiswa yang relevan dengan isu-isu global seperti krisis pangan dan keberlanjutan.(*)

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *