Polewali Mandar – Diduga akibat supir mengantuk, sebuah mobil truk ekspedisi mengalami kecelakaan tunggal di jalan trans Sulawesi tepatnya di Desa Batulaya, Kecamatan Tinambung, Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat, pada Kamis (12/6/2025).
Kecelakaan itu bermula saat mobil box yang memuat ribuan paket ini melaju dari arah Kota Makassar menuju Kabupaten Mamuju. Namun saat tiba dilokasi mobil dengan nomor Polisi B 9343 FXY tiba-tiba oleng dan menabrak pohon yang ada dipinggir jalan, sehingga mengakibatkan mobil terperosok ke drainase sedalam dua meter.
Beruntung tidak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa tersebut, hanya saja truk mengalami kerusakan dibagian depan dan samping kendaraan.
Sementara ratusan paket yang ada di mobil itu berhamburan, pemilik dibantu warga sekitar memindahkan paket tersebut ke mobil lainnya.
Mobil paket tersebut harus ditarik dengan dua kendaraan lain, petugas sempat mengalami kesulitan saat proses evakuasi, karena jalan yang sempit dan sulit dijangkau mobil besar.
Setelah berhasil ditarik dari drainase mobil box tersebut justru kembali terbalik yang membuat evakuasi berjalan sekitar 3 jam petugas kepolisian bersama warga sekitar bahu membahu membantu mengevakuasi hingga akhirnya mobil tersebut berhasil dipindahkan ke pinggir jalan.
Proses evakuasi yang memakan waktu Berjam jam membuat jalan penghubung antar Provinsi itu sempat mengalami kemacetan sepanjang 5 kilometer.
Peristiwa kecelakaan itu menjadi tontonan bagi pengendara lain yang melintas, petugas yang berada dilokasi mengatur lalulintas untuk mengurai kemacetan.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Polman, Ipda Sofian, mengatakan, kecelakaan tunggal yang dialami oleh truk pengantar paket itu diduga akibat sopir kendaraan mengantuk, sehingga mobil tersebut oleh dan terperosok ke dalam drainase.
“Mobil tersebut dikemudikan oleh Jasman, mobil itu melaju dari arah timur ke barat, supir diduga mengalami mikro sleep atau mengantuk yang mengakibatkan kecelakaan dan mobil tersebut terguling,” kata Ipda Sofian kepada wartawan.
Menurutnya, tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan mobil pengangkut paket tersebut hanya saja pemilik kendaraan mengalami kerugian material hingga puluhan juta rupiah.
“Kondisi paket yang dibawa masih aman, meskipun ada beberapa paket yang rusak akibat kecelakaan itu, dan telah dipindahkan ke mobil truk lainnya,” ungkapnya.
Ia menjelaskan jika kecelakaan tersebut mengakibatkan badan truk sempat menghalangi jalan sehingga arus lalulintas dijalan itu mengalami kemacetan.
“Kita segera mungkin melakukan evakuasi truk karena badan truk menghalangi jalan, evakuasi berlangsung selama kurang lebih 3 jam, sempat membuat arus lalulintas macet, namun kami bisa antisipasi hal itu,” jelasnya.
Polisi mengimbau pengemudi untuk selalu menjaga kondisi fisik dan beristirahat secukupnya sebelum melakukan perjalanan jauh, guna mencegah kecelakaan serupa.