Pohon Tumbang Tutup Jalan Antar Provinsi, Arus Lalulintas Macet Hingga Berjam Jam

Polewali Mandar – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Polewali Mandar sejak sore tadi mengakibatkan Pohon tumbang dan menutup badan jalan trans Sulawesi, tepatnya di Kelurahan Matakali, Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat, Minggu malam (10/8/2025).

Pohon yang memiliki ukuran yang cukup besar ini menutup seluruh badan jalan penghubung antar provinsi Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat dan Sulawesi Tengah, sehingga arus lalulintas dijalan tersebut macet total.

Bacaan Lainnya

Tidak ada korban jiwa maupun luka akibat pohon tumbang tersebut, namun arus lalulintas di jalan itu macet hingga empat Kilometer. Para pengguna jalan hanya bisa pasrah, lantaran telah terjebak macet selama satu jam lebih.

Kendaraan roda empat tidak bisa melintas, sementara kendaraan roda dua baru bisa melintas setelah warga sekitar membersihkan ranting pohon yang menutup akses jalan.

Tidak sedikit kendaraan roda empat terpaksa putar balik untuk mencari jalur alternatif lainnya, namun sebagian pengendara juga bertahan menunggu jalan dibersihkan.

Arus lalulintas baru bisa kembali normal setelah alat berat berupa ekskavator milik warga sekitar dikerahkan untuk membersihkan dan mengangkat batang pohon dari badan jalan.

Korlap Balai Besar Pekerja Jalan Sulawesi Barat, Ridho, mengatakan, pohon tumbang disebabkan oleh hujan deras dan angin kencang.

“Pohon tumbang ini menutup jalan antar provinsi. Kita perkirakan kemacetan terjadi sepanjang 2 kilometer lebih untuk kendaraan roda empat, tadi warga membuka jalan untuk sepeda motor dengan membersihkan ranting yang menutup badan jalan,” kata Ridho kepada wartawan.

Menurutnya, pihaknya butuh waktu sekitar tiga puluh menit untuk membersihkan ranting dan batang pohon yang menutup badan jalan.

“Setelah mematahkan ranting pohon kemudian alat berat akan menggeser batang pohon dari badan jalan sehingga kendaraan bisa melintas di jalur ini,” ungkapnya.

Ia menjelaskan, saat ini arus lalulintas di jalan tersebut sudah kembali normal, namun petugas bersama warga masih berjaga dilokasi untuk mengatur lalulintas.

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *