Ruang Redaksi – Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar melalui Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) secara resmi menyerahkan bantuan armada motor roda tiga kepada kelompok pemasar ikan di wilayah tersebut.
Penyerahan bantuan ini dilakukan dalam dua tahap, yakni tahap pertama pada hari Sabtu (13/12/2025) dan tahap kedua Selasa (23/12/2025).
Langkah ini diambil sebagai bentuk intervensi pemerintah dalam meningkatkan produktivitas ekonomi sektor perikanan. Kendaraan roda tiga tersebut diproyeksikan menjadi solusi logistik bagi para pelaku usaha perikanan dalam mendistribusikan hasil tangkapan secara lebih efisien.
Penyerahan bantuan dipusatkan di Desa Karama, Kecamatan Tinambung, yang diserahkan langsung oleh Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Polewali Mandar, Ahmad Kilang.
Dalam arahannya, Ahmad Kilang menekankan pentingnya modernisasi sarana transportasi bagi penggiat perikanan. Ia berharap armada ini mampu memangkas waktu distribusi sehingga kualitas hasil laut tetap terjaga hingga ke tangan konsumen.
“Bantuan motor roda tiga ini harus dimanfaatkan secara optimal untuk menunjang kegiatan usaha, seperti pengangkutan hasil produksi maupun distribusi hasil tangkapan. Ini adalah bentuk perhatian pemerintah dalam mendorong kemandirian ekonomi masyarakat pelaku perikanan,” kata Ahmad Kilang, dalam keterangan rilis yang diterima Rabu (24/12/2025).
Beliau juga berpesan agar bantuan ini tidak hanya digunakan, tetapi juga dirawat dengan baik.
“Kami berharap kendaraan ini dirawat agar manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka panjang bagi kelompok,” Harapnya.
Bantuan armada ini menyasar kelompok pemasar yang tersebar di lima titik strategis di Polewali Mandar. Adapun kelompok penerima manfaat tersebut berada di Kecamatan Matakali 1 Kelompok, Kecamatan Campalagian 2 Kelompok, Kecamatan Balanipa 1 Kelompok dan Kecamatan Tinambung 1 Kelompok.
Seluruh penerima manfaat dipastikan telah melalui proses pendataan dan verifikasi yang ketat sesuai dengan ketentuan yang berlaku agar bantuan tepat sasaran kepada mereka yang benar-benar produktif.
Sementara itu, salah satu perwakilan penerima manfaat, Misrang, mengungkapkan rasa syukur yang mendalam atas bantuan ini.
Menurutnya, selama ini kendala utama para pemasar ikan adalah mobilitas pengangkutan yang terbatas dan biaya sewa kendaraan yang cukup tinggi.
“Sangat membantu, terutama untuk mempercepat aktivitas kerja sehari-hari. Kami sangat berterima kasih atas perhatian pemerintah daerah yang mendengarkan kebutuhan kami di lapangan,” ungkapnya.
Program ini diharapkan menjadi stimulus bagi pertumbuhan ekonomi lokal di pesisir Polewali Mandar, sekaligus memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan masyarakat dalam membangun sektor perikanan yang lebih tangguh dan sejahtera.




